O to Born ~ Masbray, masih inget ya pertengahan tahun lalu di ajang IMOS 2018 Honda pamerkan skuter listrik yang menjadi konsep tercanggih di Indonesia saat ini. Dan akhirnya, per hari ini PCX Electric Skuter Listrik Honda Resmi Dijual Di Indonesia bray.
Sebelumnya tahun 1994 lalu Honda pernah menerapkan teknologi elektrik sepeda motor 2 tak 50cc di Jepang, masih mengandalkan baterai tipe Ni-Cd dan dengan pengembangan pengembangan selanjutnya Honda menyempurnakan permasalahan umum pada mobile battery sehingga lahirlah skuter listrik Honda EV Neo pada tahun 2010 dengan teknologi baterai lithium ion pertama yang menjadi keutamaan dari keseluruhan sistem penggeraknya.
Bulan oktober tahun lalu, Vietnam lebih dahulu merilis skuter listrik ini, dan PCX Electric yang hari ini dirilis untuk Indonesia sama persis dengan yang dipasarkan di sana. Pembedanya hanya pada model colokan listrik yang menyesuaikan standar di masing masing negara. Namun PCX Electric ini bikinan Sunter euy.
Baca juga : Honda PCX Lokal MY2018 Menggunakan Mesin Listrik?
Hari ini Honda PCX Electric menjadi tonggak pertama dalam teknologi motor listrik, dengan sepasang baterai yang sebutan kerennya Mobile Power Pack berkapasitas 50,4V dengan densitas tinggi yang dipasang secara serial, dan dibekali kemampuan swap lebih safe. Baterai ini merupakan produk kerjasama Honda dengan Panasonic. Secara bertahap Honda juga menghadirkan infrastruktur, pelayanan, skema bisnis tersendiri dan lainnya seperti penyediaan fasilitas penggantian baterai di berbagai lokasi dan juga sumber daya ahli untuk menangani skuter listrik tercanggih di Indonesia saat ini.
Honda Mobile Powerpack yang disematkan pada Honda PCX Electric didesain mudah untuk diganti ganti oleh pemiliknya misalnya swap yaitu mengganti dua baterai kosong dengan baterai yang sudah terisi secara langsung. Baterai bisa di cas terpisah dengan alat pengisian khusus. Namun bisa juga dicas secara on-board charging yaitu mencolok langsung menggunakan port yang tersedia di dek ke listrik rumah. Dan dengan standar regulasi keamanan internasional UN R136 memastikan skuter listrik ini aman digunakan sehari hari. Pengujian mulai dari aspek getaran, efek air juga bahkan pengaruh baterai terhadap sinyal ponsel juga dilakukan.
Yang cerdas dari produk ini yaitu Honda berhasil membuat produk baru tanpa harus banyak merubah yang sudah ada di model produk sebelumnya, sehingga cost developmen lebih rendah dari sebuah produk dengan teknologi yang nyaris baru.
Baca juga : Bedah Spesifikasi dan Teknologi Honda PCX Electric Nyengat Abis
Meskipun mulai hari ini PCX Electric sudah diperkenalkan resmi dan dijual, namun ternyata saat ini PCX Electric belum dijual umum. Dengan tujuan developmen atau mempelajari berbagai aspek terkait teknologi skuter listrik atau elektrik ini masih prioritas pada bisnis to bisnis misalnya pada penyewaan kendaraan listrik dengan target perunit nanti mendapatkan best rent price 2 Juta Rupiah per bulan. Wow! Bikin mupeng euy.
Kedepan nanti end user akan dipermudah soal ngecas baterai, dengan mencolok sendiri dirumah selama 6 jam dari nol hingga penuh, atau isi ulang di AHASS, atau yang asiknya lagi bisa tukar baterai di minimarket layaknya tukar galon air mineral atau gas lpg 3 kg. Asik bener.
Namanya juga developmen, diharapkan akan ada input kemudian agar bisa dipastikan benar benar kapan ekosistem masyarakat di tanah air bisa mulai memiliki sendiri secara pribadi Honda PCX Electric.