O to Born ~ Masbray, GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) merupakan sebuah ajang tahunan bagi industri otomotif Indonesia dalam menghadirkan lini kendaraan dan teknologi otomotif terkini. Namun bukan hanya sebatas pameran kendaraan dan teknologi otomotif saja, GIIAS juga sebagai sarana untuk mengedukasi masyarakat seputar teknologi dan masa depan otomotif di Indonesia bahkan di dunia. Pada tahun 2019 ini, Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) kembali berpartisipasi dalam GIIAS untuk memperkenalkan Sektor Unggulan YDBA Sebagai Fokus Pembinaan YDBA terhadap kumpulan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di industri yang sejenis. Booth YDBA berlokasi di Hall 9 No. B17 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang.

Sebagai pelaksana Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Astra International Tbk yang didirikan sejak tahun 1980, YDBA senantiasa membina UMKM agar dapat
mandiri, naik kelas, awet, gres, dan go global. Astra, yang merupakan salah satu perusahaan yang ikut serta memberikan kontribusi bagi dunia otomotif Indonesia, terus berupaya mengajak keterlibatan unsur lokal dalam mengembangkan teknologi otomotif, termasuk melibatkan UMKM memproduksi sub komponen maupun komponen kendaraan roda dua dan roda empat. Industri otomotif Indonesia hingga saat ini terus berkembang secara dinamis dengan didukungnya oleh pertumbuhan infrakstruktur dan industri pendukung, termasuk salah satunya UMKM.

YDBA menampilkan berbagai area menarik seperti Ekosistem Pembinaan UMKM, Tahapan Sektor Unggulan, Pohon Industri Otomotif Roda Empat dan Roda Dua, serta produk produk UMKM Sektor Unggulan dan UMKM Kerajinan. Pohon industri menjadi ciri khas kehadiran YDBA di GIIAS setiap tahunnya. Dalam pohon industri tersebut, pengunjung bisa melihat sub komponen maupun komponen otomotif yang diproduksi oleh UMKM dan telah didistribusikan ke industri industri besar.
Produk produk Sektor Unggulan yang ditampilkan di booth YDBA berasal dari Sektor Unggulan Logam Tegal (Jawa Tengah), Sektor Unggulan Logam Waru (Sidoarjo, Jawa Timur), Sektor Unggulan Logam Klaten (Jawa Tengah), Sektor Unggulan Bengkel Yogyakarta, Sektor Unggulan Bengkel Waru (Sidoarjo, Jawa Timur), Sektor Unggulan Hortikultura Tapin (Kalimantan Selatan), Sektor Unggulan Padi Organik Bontang (Kalimantan Timur), dan Sektor Unggulan Gula Semut Tabalong (Kalimantan Timur).

Pengunjung bisa melihat contoh produk produk yang sudah diproduksi oleh UMKM yang bergabung dalam Sektor Unggulan serta berbincang bincang langsung dengan perwakilan UMKM masing masing Sektor Unggulan.

Selain itu, untuk mewadahi kaum wanita agar dapat menikmati GIIAS 2019, booth ydba juga menghadirkan women’s Corner yang berisi 3 UMKM Kerajinan Mitra YDBA, antara lain UMKM Naureen Krakatau Craft, UMKM Kreasi Batu Alam, serta UMKM Rumah Jahit Andira. Bagi keluarga yang berkunjung juga dapat mengikuti berbagai aktivitas menarik di booth YDBA seperti demo UMKM dan melukis di atas totebag.

Dalam konferensi pers yang diadakan pada 19 Juli 2019 di Booth YDBA, Ketua Pengurus YDBA, Henry C. Widjaja, menjelaskan secara detail tentang Ekosistem Pembinaan YDBA beserta progress beberapa sektor unggulan YDBA yang saat ini sedang berjalan pada tahap pembentukan dan pemandirian koperasi. Henry juga menginformasikan bahwa YDBA sedang memproses
pembentukan sektor unggulan baru di daerah daerah lainnya seperti di Bogor (Jawa Barat), Solo (Jawa Tengah), Purbalingga (Jawa Tengah), dan Pasuruan (Jawa Timur).

Nah… Melalui kehadiran YDBA di GIIAS 2019, masyarakat dapat semakin aware dengan Program Sektor Unggulan YDBA serta dapat semakin memahami kontribusi UMKM dalam Industri Otomotif Nasional. Sehingga, UMKM bisa terus mengembangkan bisnisnya dalam mencapai keberhasilan, sejalan dengan misi Astra, yaitu “Sejahtera Bersama Bangsa”.

 

 

 

 

Advertisements

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.