O to Born ~ Masbray, akhirnya sempat juga mengembik…eh, mengetik tentang pengalaman keseharian pacaran sama skutik anyar dari Suzuki yang punya tagline Keren Cara Baru. Yup! Suzuki Nex II 2018. Beberapa hari belakangan fisik lagi down, banyak hal yang bikin kasur jadi sobat terhangat, sebelum luapan air hujan menyerang tentunya. Yo weis, lanjutkan. Cerita perdana dari keseharian bersama skutik ini, Daily Review Suzuki Nex II Story : Skutik Biasa ! Apanya Yang Ngga Biasa?

Intro Dulu Ya Kakaa…

Skutik ini emang memiliki misi yang ngga ringan, mengisi pasar entry level scooter dan juga sekaligus menjadi penantang skutik jutaan umat. Ini skutik biasa, dan Suzuki Nex II berani tampil beda untuk lebih mendapatkan perhatian dari konsumen penggemar skutik, atau yang membutuhkan skutik kelas pemula, namun tetap berharap mendapatkan hati dari kelas diatasnya. Balik ke belakang, soal desain seperti yang pernah diceritain sebelumnya menjadi modal pertama.

Melompat jauh dari desain skutik Suzuki sebelumnya, kali ini lebih berani berekspresi, Nex II memiliki kontur nyata dengan garis tegas dan sudut lekukan yang mengarah ke agresif. Sporty abis! Selain itu detail pada beberapa bagian, seperti pada headlamp dan stoplamp nampak mewah. Dan khas Suzuki, material plastik bodi terasa kokoh ketika diketuk tangan.

 

Disisi desain, skutik ini istimewa dan layak ada di persaingan kelas ini. Namun ada juga catatan penting yang perlu diperhatikan oleh pabrikan untuk kedepannya, terutama soal fitur ya, agar skutik Suzuki semakin banyak yang cinta.

 

Few Weeks With Suzuki Nex II Fancy Dynamic

Otoborn kedatangan Suzuki Nex II Fancy Dynamic, varian yang paling beda dari lainnya. Seperti yang bisa disimak pada artikel Ini Dia Bedanya Varian Suzuki Nex II 2018 pada varian satu ini punya banyak kelebihan dibandingkan varian lainnya. Bahkan ada yang ngga dimiliki oleh skutik buatan kompetitor, secara standar bawaan tentunya. Kulkas dua pintu, maksudnya yuk kupas satu satu.

Pada dasarnya, semua varian Suzuki Nex II sama aja sama yang varian standar. Pembedanya ada pada pilihan warna, dan aksesoris resmi yang menempel resmi bawaan lahir. Sepasang kompartemen di dek kiri dan kanan bener bener jadi andalan, bisa bawa dua botol minum sekaligus jadi anti haus lah yaw. Plus hadirnya bagasi dibawah jok, meskipun tidak luas luas amat tapi bisa diandelin buat bawa jas hujan, masih muat buat tools standar bahkan sempat simpan jaket biasa juga masuk pak eko…

 

Nah, untuk Fancy Dynamic ini merupakan varian standar yang punya LED sebagai pengganti bohlam kuning sebagai penerang utama. Untuk drl yang letaknya satu reflektor tetap dibiarkan dengan bohlam kecil menyala berwarna kuning, mungkin cukup membantu memberikan warna selain putih silau LED ketika dibawa riding, membantu dikala hujan ? Belum pernah dicoba. Dengan reflektor standar bohlam, tentunya pancarannya beda dengan model skutik ber-LED lainnya. Hmm, khusus soal satu ini diceritain terpisah aja ya.

Yang berikutnya, hadirnya power outlet socket USB di varian ini membantu banget buat otoborn yang demen wara wiri lama lama diatas motor. Dengan membeli skutik varian ini, ngga perlu lagi khawatir korslet akibat kesalahan pemasangan sendiri piranti penyelamat baterai gadget andalan. Power akan langsung aktif begitu kunci kontak diputar ke posisi on. Mengurangi resiko aki tekor akibat ngecas gadget lupa dicabut ketika motor ditinggal diparkiran. Tapi tetep ya… Kalo lupa cabut resiko terbesar adalah gadgetnya ilang dimaling ! Hehehe

Varian ini juga udah dikasih bonus berupa rim sticker atau list velg yang beraura gaul bray. Stiker berwarna senada, yakni merah dan silver, serasi sama tema desain warna skutik ini. Ketika terkena sorot lampu akan menyala karena memantulkan cahaya. Nah kalo diliat pas riding, selagi ban muter kaya gini nih…

 

Dan… Ada lagi yang istimewa. Jika pada pagi dan siang hari motor ini kelihatan judes, bengis ala Musashi Kid, kalo malem berubah jadi kaya kunang kunang bray. Bagian bodi belakang di kedua sisinya ada fitur  yang ngga biasa dihadirkan secara bawaan pabrikan. Ada LED Line, sepasang lis lampu LED yang menyala terang, glowing in the dark, sehingga cahayanya menerangi sisi kiri dan kanan motor ini. Kerennya, karena mengikuti garis bodi, seolah mirip sabetan pedang. Beuhh… Cakep bener bray !

Yang seru, selama naik skutik ini berasa banget jadi pusat perhatian. Ketika berhenti di lampu merah ada aja yang nanyain soal lampu led ini, yang ternyata sore hari nyalanya udah terang juga. Menurut seorang rider skutik lain yang kepoin, nyala lampu ini terang tapi ngga silau seperti yang dipasangin tukang variasi motor. Karena penempatannya yang pas mungkin ya… Dan sulit menghindari kekepoan orang karena lampu ini akan langsung menyala berbarengan dengan headlamp begitu kontak pada posisi on, skutik ini udah pakai sistem Automatic Headlamp On (AHO) jadi seperti DRL yang pindah lokasi ke sisi bodi ya.

 

Musashi Kid !

Untuk julukan Musashi Kid yang sempet disinggung tadi, sebenarnya ada alesan lain kenapa otoborn panggil si Nex II ini seperti itu. Skutik ini punya bodi mungil dan ternyata tetap gesit diajak muter muter di jalan padat maupun lenggang. Kaki dengan leluasa menapak di dek yang cukup nyaman dipijak.

 

Dan meskipun menggunakan sistem fuel injection untuk supply bahan bakarnya ke mesin, ngga kedodoran larinya. Kalo udah jalan, enteng banget. Enak diajak gass tivis tivis. Stop n go meskipun agak sedikit lebih smooth dibandingkan Nex generasi pertama tetap asik bawaannya. Rasa pede buat manuver di jalan raya juga berkat kinerja pengereman yang asik, pakem abis. Empuk pula, untuk ukuran skutik kelas ini. Suspensi mampu meredam getaran dengan baik, depan maupun belakang sama baiknya.

Ban IRC yang masih tube type, alias menggunakan ban dalam, juga berperan memberikan kenyamanan saat riding bray. Beberapa puluh kilometer ditempuh, rasanya oke aja. Kalo sedikit selip saat melibas coran pakiran gedung ya wajar, kan emang semennya licin ala lapangan tenis. Hati hati aja ya kalo melibas jalanan begitu.

 

O iya, setelah peluncuran di Jakarta beberapa bulan lalu sempat iseng ikutan games slalom bareng rekan rekan blogger di Tangerang seusai touring naik Suzuki Nex II ini, emang beneran luwes banget skutik ini. Coba simak ceritanya di sini Pengalaman Riding Suzuki Nex II Si Kecil Yang Asik Buat Diajak City Touring. Buat rider yang pertama kali pegang pun mudah beradaptasinya. Pokoknya asik… Pokoknya Joged bray!

 

Layak Dibeli ?

Secara garis besar, di varian Fancy Dynamic ini Suzuki berhasil menghadirkan sesuatu yang berbeda. Semua yang dibutuhkan oleh bikers pengguna skutik jaman now. Termasuk gaya, skutik ini udah mengakomodir dan memangkas sedikit biaya modifikasi untuk mewujudkan skutik idaman sobat cari pacar… Ups…! Yaaa… Buat yang jomblo, kebangetan sih kalo udah bawa Suzuki Nex II Fancy Dynamic masih ngga dapet pasangan juga. Perlu di liwet… Eh di rukiyah itu sih.

Sejauh ini, sisi asiknya Suzuki Nex II membuatnya seolah cukup layak untuk dibeli. Tapi, kalo belum yakin kamu perlu juga simak cerita berikutnya.

Yang asiknya motor ini tadi diceritakan secara riding sendirian. Ada juga ‘ngga asiknya’. Beberapa sisi perlu perhatian lebih oleh Suzuki agar skutik ini lebih nyaman dikendarai kapan pun. Ada loh momen ngga nyamannya selama riding naik skutik ini. Makanya bakalan dibeberin lagi nanti. Gimana kalo berboncengan? Buat wara wiri bawa banyak barang gimana? Soal konsumsi BBM? Ada plus minusnya dan bakal diceritain terpisah. Lanjutkan ke Nex II Story 2 berikutnya yaaks bray!

 

       

 

 

———–

Terima kasih sudah berkunjung membaca dan dibantu share artikel ini, semoga informasinya bermanfaat

Jangan lupa mampir juga ke channel YouTube OTOBORN yaa… intip juga instagram fanspage twitter

~ Keep Respect n Safety!

 

 

Regards,

 

otoborn.com

email (official): otoborn@gmail.com

fanspage: @otobornblog

twitter: @otoborn

instagram: otoborn

video channel: otoborn

Advertisements

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.