Tips Mudik Aman Agar Silaturahim Jadi Nyaman

O to Born ~ Wah, ngga berasa sekarang udah memasuki dua pekan terakhir menjelang Lebaran, sebentar lagi momen yang paling khas yaitu Mudik bakal mengisi jadwal liburan lebaran dan pastinya disela sela kesibukan kerja bagi yang ‘merasa’ punya kampung halaman udah mulai sibuk persiapan menjalankan tradisi tahunan ini, meskipun ‘perasaan itu tidak dapat diukur’ hehehe. Sebentar lagi yang kerja kantoran udah mulai libur kerja (bagi yang belum ‘nyolong start’ cuti duluan loh bray). Nah, di artikel ringan kali ini otoborn mau sharing sedikit tips yang mungkin bisa bermanfaat buat masbray dan mbakshay, boleh lah simak sedikit Tips Mudik Aman Agar Silaturahim Jadi Nyaman.

Keseruan Mudik bagi passion biker rasanya seperti turing, dan memang jadi turing sih, ngga jauh beda rasanya bagi pengendara mobil. Kalo biasanya naik motor atau nyetir mobil sendirian bolak balik dari rumah ke kantor, di momen lebaran ini lebih asik karena bareng anak dan istri atau suami, baik solo maupun konvoi bersama kerabat atau tetangga. Sebelum gass kekampung halaman mengunjungi kerabat sahabat dan keluarga, simak Tips Mudik Aman Agar Silaturahim Jadi Nyaman berikut :

  • Persiapkan kondisi kendaraan prima,
    Mulai mesin, aki, lampu, kemudi, pengereman dan AC bagi mobil alias roda empat harus dicek dengan teliti. Ban dan tekanan angin juga wajib diperiksa. Kalo ban udah gundul, sebaiknya diganti dulu dengan yang kondisinya sangat baik.
  • Pastikan fisik pengemudi juga prima
    Keselamatan penumpang bergantung kepada pengemudi, pengemudi harus bisa mengatasi berbagai tantangan yang ada selama perjalanan, harus fokus dan konsentrasi penuh juga siap refleks dan berreaksi menghadapi segala kemungkinan. Makanya fisik pengemudi harus prima
  • Lengkapi kendaraan dengan Tools memadai,
    Seperti kunci pas, obeng, apar dan dongkrak untuk mobil dan lainnya yang dianggap perlu aja
  • Pastikan alat komunikasi siap digunakan,
    Penting banget ini, cas penuh baterai dan siapkan charger portable di motor juga power bank. Zaman udah maju dengan teknologi jadi lebih mudah berkomunikasi
  • Atur rencana rute yang akan dilalui,
    Pastikan udah mempelajari rute perjalanan dan memahami resiko yang mungkin akan dihadapi, seperti jalan berlubang, jalan padat atau melintasi pasar atau area sepi. Rencanakan juga titik istirahat, seperti di rest area atau sekitar spbu misalnya yang bisa istirahat minimal 30 menit setiap 3 jam sekalian mengontrol bbm kendaraan
  • Manfaatkan fitur GPS atau location sharing,
    Dengan teknologi ini resiko tersasar lebih minim. Dengan membawa penumpang atau boncenger, pengemudi ngga harus fokus memantau map dari layar gps atau smartphone, cukup dibantu navigasi sama partner perjalanan agar pengendara tetap fokus
  • Update perjalanan kepada kerabat yang akan dikunjungi,
    Ini penting agar kerabat tau posisi dan kondisi kita mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan seperti contohnya jika terjadi kendala seperti kendaraan mogok dan sulit mendapatkan pertolongan atau kondisi darurat lainnya sehingga lokasi kita mudah diketemukan untuk menerima bantuan
  • Mengajak rekan yang siap menemani melek atau menggantikan mengemudi,
    Agar perjalanan ngga terlalu tegang dan lebih rileks tanpa mengurangi fokus pengendara. Sebelum kelelahan, lebih ok bisa bergantian menyetir
  • Menyertakan perbekalan dan obat obatan yang cukup,
    Pasti sulit menduga yang akan terjadi selama perjalanan, bisa jadi kemacetan panjang terjadi di wilayah yang minim toko atau warung. Saat seperti ini kita hanya bisa mengandalkan perbekalan agar tidak kelaparan, bahaya lapar juga menyebabkan gagal fokus berkendara
  • Membawa barang bawaan seperlunya saja,
    Ngga perlu bawa lemari, kulkas dua pintu, rumah… Emangnya situ keong hehehe
  • Menjaga jarak dan kecepatan aman dengan kendaraan lain,
    Jangan gara gara mau buru buru ketemu kerabat lepas rindu di kampung halaman jadinya lupa bahwa yang cepat belum tentu baik, utamakan selamat, ngga apa apa lambat asal selamat. Inget dong sedang bawa anggota keluarga yang harus dilindungi sampai pulang kembali ke rumah.
  • Menjaga sopan dan santun selama perjalanan,
    Kadang lelah membuat fikiran terasa penuh dan jenuh, bawaannya esmosi aja. Tetap harus ingat kondisi pengendara lain pun sama lelahnya. Momen lebaran pula, mengalah lebih baik, menjaga respect itu sangat baik

Kalo semua tips tadi udah dijalani, jangan lupa yang paling utama, berdo’a memohon perlindungan kepada sang Pencipta agar selalu dalan perlindungan-Nya. Dan… Jangan lupa bawa U-a-n-g alias UANG brayy, Rupiah aja. Jangan bayar transaksi pakai daun hahaha

😊

 

Semoga informasinya bermanfaat.

Jangan lupa mampir ke channel YouTube OTOBORN yaa… intip juga instagram fanspage twitter

~ Keep Respect n Safety!

 

 

Regards,

 

otoborn.com

email (official): otoborn@gmail.com

fanspage: @otobornblog

twitter: @otoborn

instagram: otoborn

video channel: otoborn

 

 

Advertisements

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.