Otoborn – Race MotoGP di Argentina kali ini penuh kejutan, berlangsung mendebarkan sekaligus sempat membosankan namun membuat mata menolak untuk berkedip. Disamping banyaknya insiden tergelincir di race kali ini, banyak faktor yang membuat kompetisi ini semakin menarik.

Baca : Sekilas video proses modifikasi Honda All New CBR150R 2016

Seperti yang diinformasikan sebelumnya, Race Director memberikan sesi tambahan yaitu latihan bebas kelima atau FP5 selama 30 menit kepada semua pebalap  guna beradaptasi dengan ban spesial Michelin yang diberikan kepada tiap pebalap sebagai ganti ban sebelumnya yang ditarik. Namun ternyata ban slick yang hendak dites tersebut batal digunakan, pasalnya ketika jadwal FP5 tersebut hujan membasahi seluruh lintasan. Sehingga tidak ada gunanya menguji ban slick di lintasan basah.

rossi marc argentina 2016

Tonton:

Setelah sesi warm-up dan race moto3 dan moto2 lintasan sirkuit Termas de Rio Hondo berangsur mengering, sehingga Race Director dihadapkan kepada sebuah keputusan yang mempertimbangkan keselamatan semua pebalap. Sebelumnya diumumkan oleh Race Direktor beberapa skenario. Apabila hujan kembali turun, balapan dinyatakan wet race sehingga nanti semua pebalap akan menggunakan ban untuk lintasan basah dengan balapan penuh selama 25 lap. Terkait hal itu, Valentino Rossi pebalap MoviStar Yamaha sempat berkomentar bahwa jika itu terjadi maka sia sia semua adaptasi yang dilakukan sejak sesi latihan bebas kemarin, sehingga balapan sulit diprediksi.

Namun jika ternyata hujan tidak turun, dan balapan pun dinyatakan dry race meskipun ketika warm-up lintasan wet, maka race akan menerapkan sistem Flag to Flag dengan jumlah lap dipangkas menjadi hanya 20 lap saja. Semua pebalap wajib mengganti ban atau dalam balapan ini mengganti motornya diantara lap 9, 10 dan 11. Semua pebalap masih memungkinkan mengganti kembali dengan motor pertamanya apabila dalam selang 15 menit turun hujan

Dan ternyata gelaran MotoGP dimulai dengan kondisi beberapa titik di lintasan basah ketika warm-up, sedangkan menjelang race diputuskan sebagai dry race. Maka skenario Flag-to-Flag dengan 20 lap yang diterapkan.

argentina gp motogp moto2 2016
motogp.com

Baca juga: Menolak lupa sensasi geber TVS Apache RTR200 di Sentul International Circuit Bogor Indonesia

Jalannya balapan

Selepas start semua rider melesat, tampak rider terdepan Valentino Rossi bersama rekan satu timnya Jorge Lorenzo dan juga pebalap Repsol Honda Marc Marquez melakukan start yang baik. Disusul oleh Dani Pedrosa dari Repsol Honda serta duo Ducati Corse Andrea Dovizioso dan Andrea Ianone berusaha mengimbangi rider didepan. Memasuki tikungan pertama, kesalahan dilakukan oleh Andrea Ianone yang nyaris menyenggol motor Marc Marquez dan justru memaksatunggangan Dani Pedrosa hingga keluar jalur dan nyaris terjatuh, sehingga Dani Pedrosa terlempar keluar sepuluh besar. Sedangkan 5 posisi terdepan kini berurutan dipimpin oleh Andrea Dovizioso, diikuti oleh Valentino Rossi, Marc Marquez , Maverick Vinales dan Andrea Ianone.

iannone pedrosa argentina motogp 2016

Silahkan baca juga: Yamaha Xabre 150 Part 1 : Meet Impression… How It Looks?

Jorge Lorenzo menyusul di belakang Andrea Ianone dan Valentino Rossi pun berebut posisi terdepan bersama Marc Marquez menempel ketat dibelakang Andrea Dovizioso. Tidak mau ketinggalan terus menguntit dari belakang Maverick Vinales pebalap tim Suzuki Ecstar dan Andrea Ianone sesama pebalap Ducati. Selama dua lap memimpin, Dovizioso tersusul oleh Marc yang belum lama mendahului Rossi bergantian memimpin. Andrea Ianone pun berhasil mendahului Vinales.

Maverick Vinales Suzuki Ecstar MotoGP 2016
motogp.com

Baca juga:

  jack miller crash argentina motogp 2016

Dani Pedrosa tampak struggle seperti kesulitan mengendalikan tunggangannya yang sempat tersenggol oleh Ianone di awal race dan harus meladeni pebalap lain yang terus menekan dibelakangnya. Pada lap 3 Jack Miller yang membela tim Estrella Galicia 0,0 Marc VDS crash di tikungan 3 ketika dibawah tekanan Jorge Lorenzo yang menempel ketat dibelakangnya, sehingga tidak dapat melanjutkan balapan.

aleix espargaro cal crutchlow crash argentina motogp 2016aleix espargaro cal crutchlow crash 2 argentina motogp 2016

Lap berikutnya Aleix Espargaro rekan satu tim Vinales dan Cal Crutchlow sama sama menjadi korban tikungan 1 tergelincir namun masih dapat melanjutkan balapan, disusul oleh  Jorge Lorenzo mengalami crash di tikungan 1 di lap berikutnya dan harus mengakhiri balapan di seri Argentina ini dengan nol poin.

jorge lorenzo crash argentina motogp 2016

Hingga beberapa lap berselang, Maverick Vinales tetap menempel duo Ducati yang mendahului didepannya. Memasuki lap 9, Vinales dan Iannone lebih dahulu mengganti motor di pit, diikuti oleh Dani Pedrosa bersama beberapa rider lainnya. Sementara Marc dan Rossi terus beraksi dilintasan saling overtake (mengingatkan pada moment tahun sebelumnya di tempat yang sama) sebelum akhirnya mengganti motor di lap 10. Ketika kembali ke lintasan, laju Rossi mengejar Marc yang sudah kembali lebih dahulu terhalang oleh Tito Rabat rookie dari tim Estrella Galicia 0,0 Marc VDS yang baru akan memasuki pit di akhir lap 11 nya.

tito rabat antara marc dan rossi argentina 2016

Kunjungi juga : Suzuki All New Satria F150 FI 2016 Part 3 : Performa Lebih Dari Menjanjikan

Setelah semua rider menuntaskan kewajiban mengganti motor, balapan seolah menjadi lambat, karena perlu penyesuaian kembali dengan motor yang berbeda serta suhu ban yang belum ideal untuk dibawa kencang. Marc Marquez memimpin jauh di depan, diikuti oleh Valentino Rossi nyaris selisih dua detik, lalu ada Andrea Dovizioso dan Andrea Ianone juga Maverick Vinales dibelakangnya. Dani Pedrosa pun merangkak naik ke posisi 6 diikuti oleh Scott Redding pebalap tim Octo Pramac Yakhnich yang menempel ketat. Meskipun sempat menyalip Pedrosa, Redding yang tampak powerfull dengan Ducati GP15 harus menelan pil pahit karena tidak bisa melanjutkan balapan setelah menginjak lap 15 dimana tunggangannya mengalami permasalahan teknis.

scott redding dani pedrosa argentina motogp 2016

Mulai kembali memanas, Maverick Vinales berhasil mendahului duo Ducati dan mengejar Rossi yang tampak tidak nyaman diatas motor keduanya. Namun tikungan pertama menjadi tembok penghalang Vinales menyusul Valentino Rossi, karena motornya tergelincir ketika balapan tersisa 3 lap dibawah tekanan dari Andrea Iannone. Dan Rossi kembali mendapat tekanan serius dari duo Ducati.

maverick vinales crash argentina motogp 2016maverick vinales crash 2 argentina motogp 2016

Baca juga:

Andrea Iannone yang berada tepat dibelakang Rossi pun terus menekan dan menekan, namun dalam upayanya mendapatkan posisi 2 justru Ianone dan Rossi melebar sehingga kesempatan diambil oleh Andrea Dovizioso yang melesat ke posisi 2. Duel antara Iannone dan Rossi membuat the Doctor kehilangan posisi 3 besar, dan duo Andrea menari diatas lintasan saling salip dan akhirnya pada lap 18 Andrea Dovizioso bertahan di posisi 2 dibelakang Marc Marquez yang menikmati motor keduanya yang melesat jauh di depan.

Memasuki lap akhir, Andrea Iannone yang berada dalam tekanan the Doctor kembali melakukan kesalahan, terlambat mengurangi kecepatan ketika memasuki tikungan 12 untuk mengambil sisi dalam dari Andrea Dovizioso membuat motornya tergelincir dan membuang kedua Ducati keluar dari lintasan. Di lap yang sama Cal Crutchlow pebalap tim LCR Honda juga gagal melanjutkan balapan.

Marc Marquez Repsol Honda HRC MotoGP 2016

Akhirnya Marc Marquez menjadi rider pertama yang menyentuh garis finish dengan catatan waktu 34’13.628 detik, disusul oleh Valentino Rossi di posisi dua dengan selisih +7.679 serta yang tidak kalah beruntung dibandingkan Valentino Rossi yaitu Dani Pedrosa menutup podium 3 dari pebalap lainnya dengan gap +28.100 dari pebalap juara.

 

Dani Pedrosa Repsol Honda 2016

Menyusul dibelakang ada Eugene Laverty pebalap tim Aspar di posisi 4 mengungguli Hector Barbera dari Avintia Racing melengkapi 5 besar. Pol Espargaro (Monster Yamaha Tech3), Stefan Bradl (Aprilia Racing Team Gresini), Bradley Smith (Monster Yamaha Tech3), Tito Rabat (Estrella Galicia 0,0 Marc VDS) dan Alvaro Bautista (Aprilia Racing Team Gresini) mengisi deretan 6 sampai 10.

Dovizioso tidak menyerah begitu saja, meskipun Ducati GP16 nya tidak mau hidup Andrea Dovizioso mendorong motornya hingga garis finish dan mengisi posisi buncit yakni posisi 13 dengan selisih waktu terjauh yaitu +1’33.419 detik. Dovizioso tetap mendapatkan 13 poin.

Andrea Dovizioso Ducati GP16 ArgentinaGP 2016

Balapan yang mendebarkan dan penuh kejutan, semua yang terjadi diluar perkiraan. Otak seperti dipermainkan dengan banyak prediksi setelah banyak rider yang bergantian diunggulkan harus crash. Yang menjadi pe-er besar Michelin tentu saja ban yang seringkali kehilangan traksi, terutama ban depan. Juga misteri ban belakang Scott Redding yang meledak ketika sesi FP4 kemarin.

Banyak rider berjatuhan, yang unik sang juara juga ikut tergelincir, namun berbeda dengan rider lainnya Marc Marquez tergelincir ketika naik keatas podium. Saking puasnya dengan hasil yang diperolehnya di seri ini kemenangan sempurna pertamanya di musim 2016. Dan insiden kecil ini hanya disikapi dengan tertawa lepas Marc serta ekspresi cool bin cuek dari Valentino Rossi dan Dani Pedrosa disana.

Hasil akhir race MotoGP Argentina 2016

 MotoGP Argentina Race Result 2016

Silahkan kunjungi juga artikel lainnya

[display-posts category=”MotoGP,News” posts_per_page=”15″ image_size=”thumbnail”]

.

.

.

.

.

Contact me by:

Email: ramadhi.harimurti[at]gmail.com

WhatsApp chat: 081-tujuh-satu-tujuh-nol-satu-84

Terima kasih sudah berkunjung membaca dan dibantu share artikel ini, semoga bermanfaat.

Advertisements

No Comments



  1. Skill dan mental berbicara. Mental dengkol yo dlosor ala JoLor99 dan duo desmo. Salut!!! Marc congra”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.